Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, meninjau langsung lokasi tanah bergerak Kampung Sukajadi, Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur.
Bey yang menemui warga di tempat pengungsian mengaku mendapat keluhan dari mereka yang meninggalkan rumah karena kejadian tanah bergerak masih terus berlangsung.
“Masyarakat menyampaikan bahwa tanah masih terus bergerak. Terima kasih pada masyarakat yang dengan sadar telah mengungsi,” tuturnya.
Menurutnya, keselamatan warga di lokasi kejadian harus menjadi prioritas bagi Bupati Cianjur dan jajarannya untuk segera memberikan kepastian terkait relokasi.
“Bagaimana nasib mereka ke depan? Ada yang bekerja, ada yang masih sekolah. Jangan sampai mereka terlalu lama di pengungsian,” ujarnya.
PVMBG, Badan Geologi, BMKG, dan BPBD Cianjur diminta untuk bersama-sama melakukan asesmen secepatnya karena menurut Bey, masyarakat terdampak harus segera direlokasi.
“Semua pihak harus bekerja sama, saya minta secepatnya. Dengan mata telanjang, kita bisa melihat bahwa tanah masih terus bergerak, jadi tidak mungkin lagi bagi mereka untuk tinggal di sini, harus relokasi,” pungkasnya.
