JABARTRUST.COM,BOGOR – Sesuai arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cibinong melaksanakan Skrining Massal Tuberkolosis bagi WBP, Selasa (10/5).
Skrining massal ini dilakukan serentak di seluruh Lapas/Rutan di wilayah provinsi Sumatera Utara, DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah guna sebagai deteksi dini penyebaran penyakit menular Tuberkolosis (TB) di lingkungan Pemasyarakatan. Aula Sahardjo Lapas Cibinong menjadi lokasi pelaksanaan skrining tersebut.
Kepala Lapas Cibinong, Usman Madjid mengungkapkan pelaksanaan skrining tersebut dijalankan selama 10 hari.
“Lapas Cibinong menggelar skrining TB secara bertahap mulai 9-20 Mei dengan target harian WBP 150 orang/hari,” ungkap Usman.
Sekitar 1.300 orang warga binaan akan menjalani skrining massal TB tersebut melalui berbagai langkah medis, seperti rontgen, pengukuran tubuh tinggi berat badan, wawancara oleh pihak medis, dan pemeriksaan hasil.
Koordinator Skrining UPT Lapas Cibinong, Sumarni, mengungkapkan, hasil dari skrining massal ini akan terbit paling cepat 2 hari kerja.
“Hasil paling cepat 2 hari, lalu kita laporkan kembali setiap hasil dan perkembangan kepada Kantor Wilayah dan Pusat,” pungkasnya.
Sosialisasi Skrining TB ini sudah berlangsung sejak awal tahun 2022 dan dalam pelaksanaannya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kab Bogor, Puskesmas Kemuning, LSM Bogor+, dan LSM Pesona Bumi Pasundan. ***(Ipunk)
