Pria Tersambar Petir saat memberi makan Ternak Bebek nya

JABARTRUS.COM,KAB.CIANJUR – Utoh (65) seorang warga Kampung Pasir Pendeuy Desa Sindangraja Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur mengalami luka bakar setelah tersambar petir ditengah sawah, Kamis 7 April 2022, sekitar pukul 16:00 Wib.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi saat hujan lebat. Korban (Utoh) tengah menggiring bebek ditengah sawah menggunakan payung, tidak berselang lama korban langsung tersambar petir dan tersungkur ke tanah.

Idris (38) salah seorang anaknya menuturkan, dari lokasi kejadian ke rumah hanya berjarak 50 meter. Saat tersambar petir tubuh orang tuanya masih diselimuti api.

“Api masih menyala dan langsung tersungkur ke tanah yang kebetulan banyak air sehingga apinya langsung padam,”kata dia.

Baca Juga :  Begini Penjelasan Dok Mo Terkait Pentingnya Medical Check Up

Idris menjelaskan, orangtuanya masih sadarkan diri hanya badannya tidak bisa digerakkan khususnya pada bagian kaki.

“Masih sadar pak cuma tidak bisa bergerak. Bahkan baju dan celana yang digunakan juga robek akibat terbakar,”ujarnya.

Melihat orangtuanya tersambar petir, lanjut Idris, langsung menolongnya dan dibawa ke rumah.

Sementara itu, Kapolsek Sukaluyu, AKP Yayan Suharyana melalui Kanit Intelkam Ipda Dadang Aripin membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Saya didampingi anggota Bhabinkabtimas Bripka Iyan Sopian sekitar pukul 21:00 Wib, langsung mendatangi kediaman korban dan mengevakuasi ke rumah sakit untuk mendapat penanganan,”tuturnya.

Dadang menjelaskan, lokasi rumah korban memang dikelilingi pesawahan dan memiliki ternak bebek.

“Dari informasi keluarganya, korban sempat dilarang karena cuaca pada saat itu hujan. Namun, korban tidak menurut dan menggiring bebeknya masuk kandang karena khawatir bebeknya ke pesawahan milik orang lain,”kata dia.

Baca Juga :  RSUD SMC Tasikmalaya Tepis Isu Pemecatan Sepihak 21 Pegawai

Menurutnya, Saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan karena mengalami luka bakar pada dada dan kedua paha.

“Korban sempat menolak tapi setelah dibujuk akhirnya mau dibawa ke Rumah Sakit,”pungkasnya.

(Penulis : Goys)