Jabartrust, Bandung – Media sosial diramaikan oleh sebuah video yang memperlihatkan momen dramatis erupsi Gunung Tangkuban Parahu, di perbatasan Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kabupaten Subang. Video berdurasi 6 menit 30 detik tersebut menampilkan embusan abu vulkanik yang memuncak tinggi ke langit, dengan latar belakang teriakan panik dari pedagang dan pengunjung.
Namun, kabar mengejutkan datang saat diketahui bahwa video tersebut sebenarnya bukan kejadian baru. Video ini merupakan rekaman lama, mengabadikan erupsi yang terjadi pada tahun 2019 silam. Pengunjung dan pedagang di lokasi tampak tenang, tidak terpengaruh oleh viralnya video tersebut, menunjukkan bahwa mereka tetap beraktivitas seperti biasa meskipun memahami kejadian itu sudah lama berlalu.
Peristiwa ini memicu refleksi tentang dampak video viral di media sosial, di mana kejadian masa lalu dapat dihadirkan kembali dengan kekuatan yang sama menggemparkan. Sebagai masyarakat, penting bagi kita untuk selalu memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya, agar tidak terjebak dalam sensasi yang mungkin meresahkan tanpa alasan yang jelas.