JABARTRUST.COM, Indramayu – Kawat berduri masih terpasang di tepi jalan persis depan gerbang masuk pondok pesantren Al Zaytun, desa Mekar Jaya, kecamatan gantar, kabupaten Indramayu, kawat yang pipanya ditanam di jalan itu berdiri kokoh di gerbang utama pondok pesantren.
Sejumlah petugas keamanan security di pondok pesantren Al Zaytun, masih terlihat berjaga di depan pintu gerbang utama ponpes Al Zaytun. Petugas yang berjaga memastikan keamanan lingkungan di pesantren yang dipimpin oleh Panji Pumilang.
Sebelumnya, bareskrim polri melakukan penggeledahan pondok pesantren Al Zaytun. Penggeledahan tersebut dilakukan untuk mencari bukti lain di ponpes Al Zaytun, setelah pimpinan Al Zaytun, Panji Gumilang, ditetapkan tersangka dalam kasus penistaan agama.
Kapolres Indramayu, AKBP Fahri Siregar, mengungkapkan, Bareskrim polri melakukan penggeledahan di pondok pesantren Al Zaytun. Penggeledahan tersebut dilakukan untuk mencari bukti lain di ponpes Al Zaytun, setelah pimpinan Al Zaytun, Panji Gumilang, ditetapkan tersangka dalam kasus penistaan agama.
“Untuk barang bukti yang dilakukan penyitaan termasuk alat bukti lainnya nanti akan di rilis langsung oleh Bareskrim Polri. Untuk yang digeledah, kami belum mendapatkan informasi, karena nanti yang akan memberikan rilis Bareskrim Polri,” ungkap Fahri.
Untuk temuan barang bukti, Fahri mengatakan, temuan tersebut akan disampaikan oleh Bareskrim Polri. Terkait lokasi penggeledahan, lanjut Fahri, ia hanya mengetahui perkantoran dan tempat tinggal yang digeledah oleh penyidik Bareskrim Polri.
“Untuk tempat, seperti yang saya sampainkan, yaitu perkantoran, tempat tinggal, tempat lain nanti akan disampaikan Bareskrim Polri,” ucapnya.
Sementara, suasana di dalam ponpes al-zaytun hari ini nampak berjalan seperti biasa. Sejumlah pegawai dan petugas ponpes hilir mudik melalui pintu gerbang utama. ***