JABARTRUST.COM, KAB.CIANJUR – Guna mensukseskan dan menjalankan program pemerintah, Puskemas Cugenang Kabupaten Cianjur, terus gencar melakukan upaya pencegahan dan penurunan angka Stunting. Pencegahan dilakukan dengan melibatkan lintas sektor, OPD terkait, masyarakat dan lingkungan keluarga.
Berbagai upaya dan langkah strategis terus dilakukan, salah satunya dengan pemberdayaan masyarakat lingkungan setempat untuk mengoptimalkan pelayanan kesehatan.salah satunya dengan cara jemput bola atau tim kerja Puskemas Cugenang turun langsung ke lapangan dan ke setiap desa.
Kepala Puskesmas Cugenang, Dokter Yudi Dudun Zulkarnain mengatakan, kasus stunting pasti ada, namun hal tersebut tidak boleh dibiarkan terjadi, dan untuk menekan hal itu dilakukan penanganan secepatnya dan jangan dibiarkan.
” kami mempunyai 9 Desa binaan
, dan Tenaga Kesehatan dari Puskemas Cugenang secara langsung turun ke masyarakat untuk melakukan pencegahan dan penurunan Stunting, yang menjadi salah satu Program Pemerintah yang di prioritaskan,” ujarnya.
Yudi Menambahkan, seperti Contoh misalnya adanya balita yang ditemukan di suatu desa dengan kondisi kurang gizi, maka segera dilakukan kunjungan untuk menanganinya.
Untuk itu secepatnya dengan memberikan asupan gizi, berikan pemahaman ke orang tua balita tentang pentingnya stunting. Untuk mencegah stunting, salah satunya dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dilingkungan masing-masing keluarga,” jelasnya, Sabtu 29 Juli 2023
Selain itu, pemberdayaan masyarakat dan peran orang tua bayi sangat diperlukan dalam upaya percepatan penurunan stunting. Sehingga, melalui pelayanan yang diberikan dan peran lintas sektor, penurunan angka stunting dapat terealisasi dengan baik.
“Dengan program yang telah ditetapkan pemerintah pusat, alhamdulilah penurunan angka stunting cepat terealisasi, bahkan dari 9 Desa binaan yang masuk dalam wilayah kerja Puskemas Cugenang untuk Stunting turun 1,65 Persen,” pungkasnya. ***(Goy)