Jabartrust.com, Bandung, – Monkeypox adalah penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox. Virus ini ditularkan dari hewan ke manusia, tetapi saat ini sudah dapat menular dari manusia ke manusia.
Temuan Kasus
- Tahun 1958, dua kasus seperti cacar muncul pada koloni kera yang dipelihara untuk penelitian di Denmark.
- Tahun 1970, kasus cacar monyet pertama kali ditemukan pada manusia di Republik Demokratik Kongo.
- Tahun 2019, kasus monkeypox pertama kali ditemukan di luar Afrika, yaitu di Singapura.
- Tahun 2022, kasus monkeypox pertama kali ditemukan di Indonesia.
Penularan
- Kontak fisik dengan penderita monkeypox, termasuk kontak kulit ke kulit, percikan ludah, dan hubungan seksual.
- Kontak dengan benda yang terkontaminasi virus monkeypox, seperti pakaian, tempat tidur, dan peralatan makan.
Gejala
- Masa inkubasi: 6-16 hari, tetapi dapat berkisar dari 5-21 hari.
- Fase prodromal: demam, sakit kepala hebat, limfadenopati, nyeri punggung, nyeri otot, dan lemas.
- Fase erupsi: ruam atau lesi pada kulit, biasanya dimulai dari wajah dan menyebar ke bagian tubuh lainnya.
Pengobatan
- Saat ini, tidak ada perawatan khusus yang tersedia untuk infeksi cacar monyet.
- Vaksin cacar, cidofovir, ST-246, dan vaccinia immune globulin (VIG) dapat digunakan untuk mengendalikan wabah monkeypox.
Pencegahan
- Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
- Menghindari kontak dengan hewan liar dan daging yang diburu dari hewan liar.
- Menghindari kontak dengan orang yang terinfeksi atau material yang terkontaminasi.
Kesimpulan
Monkeypox adalah penyakit yang dapat menular dari manusia ke manusia. Gejalanya mirip dengan cacar, tetapi biasanya lebih ringan. Vaksin cacar dapat digunakan untuk mengendalikan wabah monkeypox, tetapi jumlahnya masih terbatas.
