JABARTRUST.COM, BANDUNG, – Di bawah langit biru Bandung yang cerah pada Senin pagi, Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mengambil peran sebagai pembina apel pagi di lingkungan Pemdaprov Jabar, yang digelar di halaman depan ikonik Gedung Sate Bandung pada 9 Oktober 2023.
Acara apel ini tidak sekadar seremonial rutin, tetapi juga menjadi platform penting untuk memberikan penghargaan kepada pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam tugas dan pengabdian mereka. Salah satu momen penting adalah penyerahan Surat Keputusan (SK) Pensiun, SK Kenaikan Pangkat Luar Biasa, dan piagam penghargaan.
Dalam pidato inspirasionalnya, Bey Machmudin menyuarakan harapannya bahwa penyerahan SK akan menjadi titik balik penting dalam karir para ASN di Provinsi Jawa Barat. Bey memberikan penekanan pada pentingnya momen ini sebagai peluang untuk merenung dan memotivasi diri sendiri, baik bagi ASN yang memasuki masa purnabakti maupun yang meraih penghargaan. Apel ini sekaligus menjadi cerminan beragam perjalanan karir yang ada, dari pengabdian jangka panjang hingga pencapaian cepat.
Bey Machmudin mengekspresikan harapannya bahwa momen penyerahan SK akan memberikan inspirasi kepada semua pegawai untuk bekerja lebih baik lagi. Keberhasilan individu di tingkat ASN juga berdampak positif pada kemajuan provinsi. Dalam kata-kata Bey, “Pencapaian kenaikan pangkat bukan hanya soal gaji, tetapi tanggung jawab yang lebih besar dalam memberikan contoh bagi rekan-rekan ASN lainnya.”
Selain mengapresiasi mereka yang meraih SK Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Bey juga mendorong seluruh ASN untuk mengambil inspirasi dari hal ini. Pencapaian lebih cepat dapat dicapai melalui prestasi dan dedikasi luar biasa, dan hal ini merupakan bukti bahwa kemajuan karir tidak hanya bergantung pada waktu, melainkan juga pada usaha dan dedikasi.
Di luar aspek karir, Bey Machmudin mengingatkan ASN tentang tanggung jawab mereka dalam menjaga kebersihan dan pengelolaan sampah di lingkungan rumah masing-masing. Konsep ini mencerminkan peran yang lebih luas dalam menjadikan Jawa Barat sebagai contoh dalam pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan di tingkat provinsi.
Selain itu, Asesor Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Ahli Utama Pemda Provinsi Jabar, Setiawan Wangsaatmaja, menekankan bahwa solidaritas dan kebersamaan merupakan pilar utama dalam meraih prestasi. Pencapaian lebih dari 500 penghargaan dalam lima tahun terakhir adalah hasil kerja sama seluruh ASN Jawa Barat, bukan hanya satu atau dua orang.
Solidaritas ASN Jawa Barat menjadi kekuatan dalam mewujudkan setiap target yang ditetapkan oleh pimpinan daerah. Dalam suasana kebersamaan yang kuat, Jawa Barat bergerak maju menuju masa depan yang lebih cerah. Dengan semangat positif dan kerja keras, provinsi ini diharapkan akan terus berkembang dan menjadi panutan dalam pengelolaan sumber daya manusia yang efektif serta pembangunan yang berkelanjutan.
