JABARTRUST.COM, KAB. SUBANG – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Subang, Jabar mengaku kecolongan terkait siswa SDN Banjarsari, Cijambe, Subang yang melakukan proses belajar mengajar tanpa menggunakan kursi serta meja.
Diketahui, siswa SDN Banjarsari Subang terkhusus kelas 4, kelas 5 dan kelas 6 tersebut sudah belajar tanpa menggunakan kursi dan meja sejak tahun 2018 lalu.
“Setelah dicek kebenarannya ternyata betul bahwa SD di Banjarsari itu tidak ada mebeler jadi para siswa dan siswi belajar di lantai sekolah,” kata Ujang Sumarna Ketua Komisi IV DPRD Subang, Rabu (3/8/2022).
Setelah mengetahui hal tersebut, dikatakan Ujang, pihaknya akan terus mengawal pengawasan terhadap dinas terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik) Subang untuk segera melakukan langkah yang cepat.
“Langsung saya telepon Kadisdik sama Kabid SD supaya turun ke lapangan, sudah saya sampaikan kalau bisa hari ini kirim kursi atau meja untuk sementara waktu. Informasi terbaru tadi pihak Disdik sudah bertemu dengan Komite Sekolah, kepala sekolah dan tokoh masyarakat,” katanya.
Meski demikian, lanjut Sumarna, pihaknya mempertanyakan juga kinerja Koordinator Wilayah (Korwil) Disdik Cijambe yang tidak pernah melakukan pelaporan terkait akan hal tersebut.
“Ini merupakan PR kita juga, kenapa dari tahun 2018 pihak sekolah sudah mengajukan permohonan. Mungkin ada yang kurang lebih baik dari Disdik sehingga ada sekolah yang sampai tidak ada kursi sama meja untuk belajar itu, kita juga mengaku kecolongan,” ungkapnya.
“Saya juga mempertanyakan dari korwil Cijambe kenapa dia diam tidak melaporkan, mereka itu kan merupakan orang-orang yang bersentuhan langsung dengan sekolah, ini perlu dievaluasi sama Pemkab Subang juga terhadap korwil kecamatan,” ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan informasi terkini, pihak Disdik Subang sudah langsung mengirimkan bantuan sementara kursi dan meja kepada SDN Banjarsari.***( Harry )