JABARTRUST.COM, SUBANG – Dengan menggandeng petani Milenial, jajaran Kepolisian Resor Subang, Jabar, sukses melakukan panen talas Pratama yang merupakan tanaman asli Indonesia. Dari lahan seluas 3 hektare, bisa menghasilkan hingga 10 ton talas Pratama.
Talas-talas jenis Pratama yang dipanen jajaran Polres Subang, Jabar, itu hasil budidaya seorang petani Milenial asal Kabupaten Subang, Jabar.
Adalah Tono Firmansyah yang memanfaatkan lahan Lembur Tohaga Lodaya di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jabar, seluas sekitar 3 hektare menjadi cuan.
Meskipun harga talas Pratama tersebut terbilang cukup murah yakni Rp 6.000 per kilogram, tetapi ukuran satu buah talas Pratama itu sangat besar.
Menurut Kapolres Subang, AKBP Sumarni, kebun talas Pratama yang merupakan asli tanam Indonesia ini merupakan inisiasi Polres Subang dengan petani Milenial Tono Firmansyah.
“Selain dijual talas yang belum diolah, talas juga diolah menjadi tepung talas dan diolah menjadi makanan berupa bolu talas,” ujar Sumarni, usai panen talas di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jabar.
Sementara itu menurut Petani Milenial asal Kabupaten Subang, Tono Firmansyah, dalam sekali panen dari luas lahan 3 hektare, mampu menghasilkan 10 ton talas Pratama, dengan cuan bersih ratusan juta rupiah.
Talas-talas yang dipanen juga, menurut Tono, diolah menjadi berbagai macam olahan makanan.
“Ya, memang selain talas yang belum diolah, kami juga memproduksi olahan talas, baik tepung talas maupun makanan bolu dari bahan talas yang rasanya enak dan lembut,”kata Tono.
Ditambahkan Tono, untuk mendapatkan bolu talas, masyarakat bisa mendapatkannya di objek wisata D’castello yang berada di wilayah Subang Selatan.***(Harry)
