JABARTRUST.COM, KUNINGAN — Sabtu 10/06, Bertempat di pinggir sungai Cisanggarung Desa Dukuhmaja Kec. Luragung Kab. Kuningan, PAC GP Ansor Kec. Maleber berkesempatan menjadi peserta pada Kegiatan Kemah Penggerak Pemuda Nahdlatul Ulama dan Peduli Lingkungan, yang diselenggarakan oleh MWC NU dan PAC GP Ansor Kec. Luragung. Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari (sabtu-minggu, 10-11/6).
Selain Kec. Maleber dan tuan rumah Kec. Luragung, Kec. Lebakwangi, Cidahu, Kalimanggis, Ciawigebang, Cipicung, Cibingbin, Banser, IPNU, IPPNU dan PC PMII juga turut berpartisipasi dalam kegiatan Kemah Penggerak Pemuda Nahdlatul Ulama dan Peduli Lingkungan ini. Bahkan masyarakat Dukuhmaja pun turut menghadiri dan menyaksikan kegiatan ini.
Tujuan dari diadakannya kegiatan ini sendiri adalah untuk memperat tali silaturrahim, dan untuk merefleksikan kader NU agar terus menggaungkan NU dan Ahlussunah Wal Jamaah An-Nahdliyah di tengah perkembangan modernisme zaman yang kian pesat. Selain itu kegiatan ini pula bertujuan untuk mendorong seluruh kader NU yang berpartisipasi, agar bisa lebih bermafaat bagi sesama manusia maupun dengan alam.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan khidmat karena tak terlepas dari arahan Sekjen PC GP Ansor Kuningan Sahabat M. Muhaemin, atau lebih akrab dengan sapaan Cak Imin yang sekaligus menjadi penggagas kegiatan ini. Selain Cak Imin, peran ketua pelaksana dan jajaran panitia tentu tidak bisa dikesampingkan. Dukungan dari Bendum PC GP Ansor Kuningan yang kebetulan menjabat sebagai Kasi Pelayanan di Pemdes Dukuhmaja Sahabat Rasidin berperan besar juga dalam suksesnya acara ini.
Disampaikan oleh sang penggagas kegiatan yakni Cak Imin, bahwa tujuan diadakannya acara ini ialah untuk mempererat tali silaturrahim sesama kader dan warga NU. Selain itu ia juga sampaikan melalui kegiatan ini diharapkan seluruh kader dan warga NU dapat memperkuat hubungan Hablumminallah, Hablumminannas, dan Hablumminal’alam.
Dalam kegiatan Kemah Penggerak Nahdlatul Ulama ini dibuka terlebih dahulu dengan upacara pembukaan, kemudian diisi dengan dialog interaktif, game, upacara api unggun dan pentas seni kader dan warga Nahdliyin. Dalam kegiatan Kemah Penggerak ini banyak hal yang didapat, diantaranya pengalaman, ilmu, pergaulan, silaturahim dan tentunya sekalian hiling. (Gwen Shareen Yavisa)
