JABARTRUST.COM – KAB. TASIKMALAYA – Berbagai cara dilakukakan Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-77, Fari mulai Kesenian hingga Olahraga, Namun di Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya ada yang lebih wah, pasalnya menyelenggarakan Turnamen Sepak Bola di Lapangan Mini Soccer Wahana Alam Parung (WAP) Usia 40 keatas Se-Desa Guranteng, yang dilaksanakan di Mini soccer Wahana alam Parung,Opening Ceremonynya di buka secara langsung oleh Ketua Umum PSSI yaitu Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. Dan 14 tim U-40 menghiasi dalam turnamen antar kedusunan.
Demi memeriahkan HUT RI ke-77, Ketua Umum PSSI secara langsung datang ke Tasikmalaya untuk meresmikan Turnamen Sepak Bola Tingkat Desa, hanya di Wahana alam parung Kabupaten Tasikmalaya, yang kebetulan ada kedekatan emosional dengan Owenernya H Hidayat.
“Ya, ada satu hal yang menarik, dan menjadi sejarah baru, semenjak menjadi Ketua umum PSSI, baru Desa ini yang saya meresmikan untuk Turnamen Sepak bola di Indonesia yaitu Tingkat Desa, dan ini menjadi kebanggaan saya, dan sangat luar biasa.” Ucapnya
Mochamad Iriawan mengharapkan, hal seperti bisa ditiru di setiap Desa, ada pertandingan seperti halnya di wilayah Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya.
Sehingga, Iwan Bule mempunyai obsesi semua Desa di Seluruh Indonesia, minimal setengahnya dari Indonesia bisa bisa berolahraga masyarakatnya.
Karena, kata Iwan Bule, Sepak Bola adalah hiburan rakyat yang luar biasa, dimana dengan Sepak Bola bisa mempersatukan Bangsa Indonesia.
“Semoga dari Desa Guranteng ada bibit untuk Timnas Indonesia, Pemain Timnas Indonesia itu juga berawal dari Desa. Nadeo dan Asnawi Mangku Alam itu orang Desa, tidak menutup kemungkinan dari Desa ini akan muncul pemain di Club dan pemain nasional yang akan memperkuat tim nasional kita. “Ujarnya.
Harapanya, terus melakukan olahraga di usia muda dan bisa dicari bakat-bakat dari Desa Guranteng sehingga bisa muncul antinya ke Tingkat Nasional.
Sementara itu Kepala Desa Guranteng Endang Bahrum mengatakan, pelaksanaan sepakbola tersebut dibatasi mjnimal Usia 40 tahun, akibat seringnnya terjadi kerusuhan setiap kali penyelenggaraan, sehjngga usia 40 merupakan usia yang matang dan bisa menahan emosi dan bisa berlangsung sukses.
” Setiap kali pertandingan sepakbola selalu ricuh, yang berakhir dengan perkelahian, sehjngga diharapkan dengan sepakbola U 40 ini bisa lebih menghibur, karena karena stamina yang sudah berkurang” ujarnya saat di wawancarai Jabartrush.com
Dalam pelaksanaanya akan lebih dipercepat yang bisa selesai kurang dalam satu pekan agar juaranya bisa di umumkan dalam upacara HUT RI ke 77 tingjat Kecamatan Pagerageung. ***(Tonai)