Jabartrust.com, Bandung,- Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menjadi bagian dari Istighosah dalam rangka Peringatan Hari Santri Nasional Tingkat Provinsi Jawa Barat, yang digelar di Masjid At-Taqwa, Kota Bandung, Sabtu (21/10/2023).
Dalam pidatonya, Bey menegaskan peran penting santri dalam pendidikan Islam di seluruh dunia, menjadikan mereka pilar utama yang berjuang untuk memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tekun.
“Dengan senjata ilmu pengetahuan, mereka mengusung nilai-nilai kebaikan, keadilan, dan kasih sayang,” katanya.
Selain menjadi penjaga nilai-nilai agama, santri juga memainkan peran utama dalam perlawanan terhadap penjajah. Dengan semangat keimanan, mereka memimpin dan memberikan inspirasi kepada seluruh bangsa.
Oleh karena itu, Bey menekankan bahwa Hari Santri adalah momen penting untuk memberikan penghargaan kepada para santri, yang telah mewarisi semangat perjuangan masa lalu dan berkomitmen untuk melanjutkannya. Di samping itu, mereka memiliki peran vital dalam membangun Jawa Barat.
“Para santri adalah pemimpin masa depan yang akan membawa kemajuan di berbagai sektor kehidupan,” ujar Bey.
“Dengan harapan mereka selalu diberi kekuatan, kesabaran, dan semangat untuk berjuang dalam menuntut ilmu, memperkuat iman, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa,” tambahnya.
Peringatan Hari Santri Nasional kali ini menjadi luar biasa dengan pelaksanaan Istighosah di 27 kota dan kabupaten, secara hybrid. Selain itu, ada pembacaan serentak satu miliar Shalawat Nariyah Tingkat Provinsi Jawa Barat, menjadi momentum penting untuk menghargai peran santri dalam perkembangan bangsa dan agama.***(Red).