jabartrust.com-Enuh Nugraha, seorang alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) yang kini mengalami Gangguan Jiwa (ODGJ), dikenal sebagai individu cerdas dan pendiam oleh warga Ujungberung, Kota Bandung. Fitria Arianti (52), Ketua RT 01, RW 02, Kelurahan Pasanggrahan, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, mengungkapkan bahwa ia memiliki hubungan dekat dengan keluarga Enuh, karena kakak Enuh adalah sahabat dekatnya.
Sejak masa remaja, Enuh dikenal sebagai individu yang sangat cerdas, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Ia juga memiliki reputasi yang kuat dalam bermain catur.
Fitria mengatakan, “Anak itu sangat pintar. Dia adalah juara dalam permainan catur, dan prestasinya terus berlanjut.”
Enuh adalah salah satu dari enam bersaudara, dan semua anggota keluarganya dikenal memiliki kecerdasan di atas rata-rata. Fitria melanjutkan, “Saya adalah teman dari kakak Enuh, jadi saya tahu. Mereka adalah enam bersaudara, dengan tiga laki-laki dan tiga perempuan, dan keluarga mereka semuanya pintar.”
Meskipun dikenal sebagai anak yang baik dan cerdas, Enuh tidak terlalu suka berinteraksi sosial dan lebih dikenal sebagai individu yang pendiam. Fitria menjelaskan, “Dia cenderung pendiam dan kurang aktif dalam bersosialisasi.”
Fitria juga mencatat bahwa berkat kepribadian dan kecerdasannya, Enuh pernah menjadi ketua karang taruna di lingkungan RW 02.
Saat ini, Fitria tidak tahu secara pasti apa yang menyebabkan Enuh mengalami Gangguan Jiwa (ODGJ) dan hidup di jalanan. Setelah lulus dari ITB, Enuh dan keluarganya pindah dari Ujungberung ke Cianjur. Fitria menyimpulkan, “Sepertinya masalah kesehatan mentalnya muncul setelah pindah ke Cianjur, karena ketika di sini, setelah lulus dari ITB, dia bekerja sebentar dan kemudian pindah. Ketika masih di sini, dia dalam keadaan sehat.”***red.