Rakyat Ingin Sembuh Dari Trauma, Bupati Minta Munculkan Berita Positif

Bupati Kabupaten Majalengka, H karna Sobahi dalam acara halal bihalal / Istimewa
Bupati Kabupaten Majalengka, H karna Sobahi dalam acara halal bihalal / Istimewa

JABARTRUST.COM, KAB. MAJALENGKA – Dua tahun karena pandemi covid -19, menurut Bupati Majalengka H Karna Sobahi semuanya merindukan kebebasan, merindukan suasana kondusifitas dan kenyamanan.

Bahkan menurutnya, survey ekonomi Kabupaten Majalengka ada sekitar kurang lebih 1,3 juta jiwa, saat ini kondisi tertekan dalam dua tahun ini dan butuh suasana, kenyamanan dan ketenangan.

Apalagi trauma psikologis. Telah membuat rakyat masih terdengar simbol-simbol saat covid. Seperti Sirine ambulan, dan pengumuman tentang kabar kematian.

Artinya menurut Bupati suasana yang diinginkan sangat logis, dan rakyat juga saat ini butuh berita baik.

Oleh sebab itu, Bupati mengajak kepada semua pihak untuk meciptakan berita yang bagus dan membuat nyaman masyarakat agar rakyat sembuh dari trauma ini.

Baca Juga :  Pegawai KAI Daop II Jalani Vaksinasi Booster ke – 2

“Bahkan para Dai dalam dakwahnya berikan kesejukan dan saya ninta kepada semua jajaran untuk membangun sinergitas dan bersama-sama membaca kekinian, perhatian akan keadaan, rakyat perlu diberi layanan, keamanan dan kenyamanan. ”

“Saya mengajak jajaran, bantulah untuk menjawab keinginan dan kebutuhan rakyat. Rakyat jangan diganggu dulu, karena rakyat ingin sembuh dari trauma. ” jelasnya saat menghadiri halal bihalal RSUD Majalengka. Selasa (10/6).

Selain itu Bupati juga menjelaskan bahwa saat ini rakyat butuh dengan layanan cepat dari lembaga kesehatan.

Pandemi ini juga di antaranya membuat anak kehilangan orang tuanya dan mengakibatkan naiknya angka kemiskinan di Majalengka. Namun demikian, upaya yang telah dilakukan Pemkab Majalengka dengan menggelontorkan dana kurang lebih Rp 1,8 T selama Pandemi Covid-19 ini. Anggaran sebesar itu diperuntukan untuk penanggulangan dan pencegahan Covid-19 seperti biaya perawatan pasien Covid, bantuan langsung masyarakat, pengadaan alat-alat kesehatan dll.

Baca Juga :  Musim Penghujan Pengusaha Pencucian Mobil Dapat Berkah.

“Seandainya tidak terjadi Pagebluk ini, mungkin dana sebesar itu bisa dijadikan untuk membangun Majalengka. Bahkan menjadikan surganya warga Majalengka dengan dibangunnya beragam fasilitas dan infrastruktur di berbagai wilayah, sesuai dengan RPJMD,”ucapnya.

Lebih lanjut Bupati juga menambahkan bahwa rakyat saat ini butuh dengan kebutuhan pokok.

“Dengan 3 hal ini, sangat wajar dan lajim ketika rakyat butuh. Pemerintah Kabupaten Majalengka tengah melaksanakan langkah stategis dalam rangka merecovery permintaan rakyat dengan mengelontorkan bantuan sosial langsung Alhamdulillah nampak bisa dikendalikan. ” tutur Bupati.***(Edwar Ruspendi)