JABARTRUST.COM, KAB. TASIK – Satreskrim Polres Tasikmalaya berhasil mengungkap kasus pencurian spesialis kendaraan pick up yang terjadi di wilayah hukum Polres Tasikmalaya. Dua orang pelaku maling-masing inisial D dan R warga Jahiang Tasikmalaya dan Padaherang Pangandaran berhasil diamankan petugas dan digiring ke Mapolres Tasikmalaya, Kamis (17/11/22).
Sebanyak tujuh kendaraan pick up hasil kejahatan para pelaku juga turut diamankan petugas. Kendaraan ini milik warga Tasikmalaya, Ciamis, Garut dan Sumedang.
Kapolres Tasikmalaya AKBP Suhardi HeriHaryanto mengatakan, Kasus ini terungkap berawal dari korban pencurian kendaraan roda empat jenis pick up yang terjadi di Desa Linggasari, Kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat (16/9/2022).
Modus pelaku dengan cara merusak kunci kendaraan gunakan obeng modifikasi. Usai pintu terbuka, pelaku menyalakan kendaraan dengan menyambung kabel stop kontak.
“Jadi modusnya pelaku ini rusak kunci gunakan obeng khusus, kemudian dia dorong kendaraan jauhi rumah korban baru nyalakan dengan sambung kabel stop kontak. Pelaku diamankan tiga, di kami ada dua di Polres Lain satu,” kata AKBP Suhardi Heri Haryanto saat rilis.
Selain menyita 7 unit kendaraan pick up, dari hasil kejahatan para pelaku polisi juga mengamankan barang bukti kunci kontak, obeng, sserta Surat Tanda Kendaraan. Pelaku terancam Pasal 363 ayat (1) ke-3, ke-4, ke-5 KUHPidana dan Pasal 480 KUHPidana dengan ancaman diatas lima tahun.
Polres Tasikmalaya juga langsung mengembalikan mobil pick up yang dicuri kepada para pemiliknya yang telah membawa syarat kelengkapan administrasi kendaraan.
Salah satu korban pencuriaan kendaraan pick up ini adalah Neni warga Linggasari Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya. Neni tak kuasa menahan tangis bahagia di Mapolres Tasikmalaya karena kendaraan pikc up miliknya yang hilang tiga bulan lalu ditemukan polisi.
Neni mengaku sudah tidak berharap kendaranya kembali, pasalnya para pelaku lihai mencuri kendaraan dari dalam garasi yang terkunci gembok.
“Alhamdulillah Pak Polisi terima kasih, saya gak nyangka kendaraan saya bisa kembali. Nuhun pisan pak polisi,” kata Neni di Mapolres Tasikmalaya. ***(yudie)
