JABARTRUST.COM, Subang – Seorang siswi SMP berusia 15 tahun di Kabupaten Subang, Jawa Barat diperkosa oleh tiga temannya hingga mengalami pendarahan hebat.
Akibatnya ia kini terbaring di ruang ICU dan harus menjalani transfusi darah untuk perawatan.
Orang tua korban menyebut insiden ini terjadi pada 18 Mei 2023 lalu.
Awalnya, korban dibawa pergi oleh salah satu pelaku yang berstatus sebagai saudaranya.
“Awalnya anak saya diajak pergi sama saudaranya, E (15) untuk nganter beli martabak ke Pasar Pamanukan,” kata orang tua Rabu (21/6/2023).
Setelah beli martabak, anak saya diajak nongkrong di pabrik penggilingan padi atau beras di kawasan Dusun Kengkeng, Desa Rancasari, Pamanukan,” lanjutnya.
Di kawasan pabrik tersebut, korban dipaksa minum minuman keras oleh pelaku.
Setelah tidak berdaya, korban kemudian diperkosa bergiliran.
“Di pabrik beras tersebut, berdasarkan pengakuan anak saya, dia dipaksa (minum) miras sama empat hingga lima orang teman cowoknya. Setelah tak berdaya, anak saya digagahi secara bergantian sama para pelaku,” kata orang tua korban.
Polisi menangkap 5 orang terkait kasus pemerkosaan siswi SMP di Subang itu, dan menetapkan 3 di antaranya sebagai tersangka. Ketiganya yakni AN (18 tahun), AM (17), dan MR (17).
Dua orang sisanya yang ditangkap itu masih dalam pemeriksaan. Sejauh ini, statusnya saksi.
Pemerkosaan itu terjadi pada 18 Mei 2023, namun orang tua korban baru melaporkan kasus itu pada 12 Juni 2023.
“Korban dimintai keterangan saat dirawat di RSUD Subang. Korban mengalami pendarahan akibat kekerasan seksual tersebut hingga 3 kali masuk rumah sakit,” kata Sumarni.
Para pelaku terancam hukuman 15 tahun penjara atau denda Rp 15 miliar atas pelanggaran Undang-Undang Perlindungan Anak.***(Harry)
